Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR), Harun, bersama tim pengamanan melakukan pemeriksaan berkala terhadap gembok dan anak kunci di pintu sel, blok hunian, serta area vital lainnya. Pemeriksaan meliputi pengecekan mekanisme, pelumasan agar tidak berkarat, hingga penggantian bila ditemukan tanda-tanda kerusakan.
“Kunci yang kuat adalah simbol kepercayaan. Bila kunci terjaga, maka kepercayaan publik pun terpelihara,” tegas Harun.
Perawatan dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP) ketat. Tidak boleh ada gembok yang longgar, aus, atau rawan dirusak. Selain itu, pencatatan nomor seri gembok dan kunci juga dilakukan dengan sistematis demi mencegah kehilangan maupun penyalahgunaan.
Kepala Rutan Kelas I Medan, Andi Surya, menegaskan bahwa perawatan gembok adalah bagian dari strategi besar menjaga keamanan.
“Pengamanan bukan hanya soal tembok tinggi, tetapi juga disiplin pada hal-hal kecil yang menentukan kokohnya sistem,” ujarnya.
Lebih jauh, ia menyampaikan bahwa langkah ini sejalan dengan komitmen Rutan Kelas I Medan untuk menciptakan suasana aman, tertib, dan profesional.
“Keamanan sejati lahir dari kebiasaan kecil yang dilakukan dengan konsistensi besar,” tambahnya.
Selain itu, ia juga menitipkan pesan moral kepada jajaran pengamanan:
“Setiap gembok adalah penjaga keadilan yang harus dijaga kesetiaannya.”
“Anak kunci bukan sekadar logam, tetapi amanah yang mengikat rasa tanggung jawab.”
“Pengamanan tanpa perawatan hanyalah ilusi.”
“Kedisiplinan pada detail kecil adalah benteng dari bencana besar.”
“Setiap petugas adalah mata rantai yang menentukan kuatnya sistem keamanan.”
“Keselamatan warga binaan dan petugas adalah cermin dari ketelitian kita.”
“Kunci yang terjaga, hati pun tenang; pengamanan yang kokoh, masyarakat pun percaya.”
Dengan langkah preventif berupa perawatan berkala, Rutan Kelas I Medan berupaya mencegah gangguan keamanan sedini mungkin. Hal ini sekaligus meningkatkan keandalan sistem pengamanan demi kelancaran operasional dan terciptanya kehidupan yang tertib, aman, serta manusiawi bagi narapidana maupun tahanan. (CNN)
